‘ MALAIKAT SELALU BERSAMAKU ’
Bab I
Definisi/Pengertian
Malaikat, Sifat dan Fungsi Iman Kepada Malaikat Allah SWT – Pendidikan
Agama Islam
A. Arti Definisi dan Pengertian Malaikat Allah
SWT
Malaikat adalah
kekuatan-kekuatan yang patuh, tunduk dan taat pada perintah serta ketentuan Allah
SWT. Malaikat berasal dari kata malak bahasa arab yang artinya kekuatan. Dalam
ajaran agama islam terdapat 10 malaikat yang wajib kita ketahui dari banyak
malaikat yang ada di dunia dan akherat yang tidak kita ketahui yaitu antara
lain :
1. Malaikat Jibril
yang menyampaikan wahyu Allah kepada nabi dan rasul.
2. Malaikat Mikail yang bertugas memberi rizki / rejeki pada manusia.
3. Malaikat Israfil yang memiliki tanggung jawab meniup terompet sangkakala di
waktu hari kiamat.
4. Malaikat Izrail yang bertanggungjawab mencabut nyawa.
5. Malikat Munkar yang bertugas menanyakan dan melakukan pemeriksaan pada amal
perbuatan manusia di alam kubur.
6. Malaikat Nakir yang bertugas menanyakan dan melakukan pemeriksaan pada amal
perbuatan manusia di alam kubur bersama Malaikat Munkar.
7. Malaikat Raqib / Rokib yang memiliki tanggung jawab untuk mencatat segala
amal baik manusia ketika hidup.
8. Malaikat Atid / Atit yang memiliki tanggungjawab untuk mencatat segala
perbuatan buruk / jahat manusia ketika hidup.
9. Malaikat Malik yang memiliki tugas untuk menjaga pintu neraka.
10. Malaikat Ridwan yang berwenang untuk menjaga pintu sorga / surga.
B. Malaikat Yang Ingin Kita Temui
Yang pasti semua
manusia ingin bertemu dengan malaikat izrail yang mencabut nyawa kita dengan
lemah lembut tanpa rasa sakit, malaikat munkar dan nakir dengan penampakan yang
baik serta lemah lembut dalam menginterogasi kita, malaikat rakib yang memiliki
catatan amal baik kita yang tebal, malaikat atid yang hanya memiliki beberapa
catatan buruk kita dan malaikat ridwan yang mempersilahkan masuk ke dalam surga
yang kekal dan abadi.
Jika anda mau seperti
itu, saya yakin anda tahu apa yang anda harus lakukan di dunia.
C. Sifat-Sifat Dasar Malaikat Allah SWT :
1. Pasti selalu patuh
pada segala perintah Allah dan selalu tidak melaksanakan apa yang dilarang
Allah SWT.
2. Tidak sombong, tidak memiliki nafsu dan selalu bertasbih.
3. Dapat berubah wujud dan menjelma menjadi yang dia kehendaki.
4. Memohon ampunan bagi orang-orang yang beriman.
5. Ikut bahagia ketika seseorang mendapatkan Lailatul Qadar.
D. Iman Kepada Malaikat Allah
Iman kepada Malaikat
adalah yakin dan membenarkan bahwa Malaikat itu ada, diciptakan oleh Allah SWT
dari cahaya / nur.
Fungsi iman kepada Malaikat Allah :
1. Selalu melakukan perbuatan baik dan merasa najis serta anti melakukan
perbuatan buruk karena dirinya selalu diawasi oleh malaikat.
2. Berupaya masuk ke dalam surga yang dijaga oleh malaikat Ridwan dengan
bertakwa dan beriman kepada Allah SWT serta berlomba-lomba mendapatkan Lailatul
Qodar.
3. Meningkatkan keikhlasan, keimanan dan kedisiplinan kita untuk mengikuti /
meniru sifat dan perbuatan malaikat.
4. Selalu berfikir dan berhati-hati dalam melaksanakan setiap perbuatan karena
tiap perbuatan baik yang baik maupun yang buruk akan dipertanggungjawabkan di
akhirat kelak
Dalil Al Qur’an mengenai beriman kepada malaikat Allah :
(QS. An Nisaa’: 136)
”Wahai
orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan
kepada kitab yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya serta kitab yang Allah
turunkan sebelumnya. Barangsiapa yang kafir kepada Allah,
malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian,
maka Sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya.”
E. Perbedaan Malaikat dengan Jin, Setan /
Syetan dan Iblis
Malaikat terbuat dari
cahaya atau nur sedangkan jin berasal dari api atau nar. Malaikat selalu tunduk
dan taat kepada Allah sedangkan jin ada yang muslim dan ada yang kafir. Yang
kafir adalah syetan dan iblis yang akan terus menggona manusia hingga hari
kiamat agar bisa menemani mereka di neraka.
Malaikat tidak
memiliki hawa nafsu sebagaimana yang dipunyai jin. Jin yang jahat akan selalu
senantiasa menentang dan menjalankan apa yang dilarang oleh Tuhan Allah SWT.
Malaikat adalah makhluk yang baik dan tidak akan mencelakakan manusia selama
berbuat kebajikan, sedangkan syetan dan iblik akan selalu mencelakakan manusia
hingga hari akhir.
F.
Sifat dan Tugas Malaikat secara umum
1 Makhluk
yang selalu mensucikan nama Allah Subhanahu Wa Ta’ala
2.
Makhluk yang patuh
3. Meneguhkan hati orang-orang yang
beriman
4.
Memohon ampun bagi manusia
5.
Menyampaikan wahyu kepada para nabi
6. Membaca sholawat bagi Nabi Muhammad
Shallallahu ‘Alaihi Wasallam
7.
Memberi salam kepada penghuni surga
8.
Mencatat amal manusia
9.
Menjaga dan membantu orang-orang yang beriman
10.
Mencabut nyawa
11.
Memikul ‘Ars
12.
Melaksanakan hukuman Allah Ta’ala
G. Dalil
penciptaan Malaikat yang dapat ditemukan diantaranya sebagai berikut:
1. Q.S. Fatir ayat 1
ٱلۡحَمۡدُ لِلَّهِ فَاطِرِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلۡأَرۡضِ جَاعِلِ
ٱلۡمَلَٰٓئِكَةِ رُسُلًا أُوْلِيٓ أَجۡنِحَةٖ مَّثۡنَىٰ وَثُلَٰثَ وَرُبَٰعَۚ
يَزِيدُ فِي ٱلۡخَلۡقِ مَا يَشَآءُۚ إِنَّ ٱللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَيۡءٖ قَدِيرٞ ١
1. Segala puji bagi Allah Pencipta langit dan
bumi, Yang menjadikan malaikat sebagai utusan-utusan (untuk mengurus berbagai
macam urusan) yang mempunyai sayap, masing-masing (ada yang) dua, tiga dan
empat. Allah menambahkan pada ciptaan-Nya apa yang dikehendaki-Nya.
Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu
2. Hadis Rasulullah saw. Yang diriwayatkan oleh
Muslim.
عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّ اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم خُلِقَتِ المَلٰئِكَةُ مِنْ نُوْرِ وَخُلِقَ الْجَانُّ مِنْمَارِجِ مِنْ نَارٍ وَخُلِقَ اٰدَمَ مِمَّا وُصِفَ لَكُمْ
Artinya: “Dari Aisyah berkata: Rasulullah saw
bersabda,”Malaikat diciptakan dari cahaya, jin diciptakan dari api yang
menyala-nyala dan Adam diciptakan dari Sesutu yang telah disebutkan
(ciri-cirinya)untukkalian.”Malaikat
adalah makhluk Allah swt yang diciptakan dari Nur (cahaya) dan
memiliki sayap.
. Bab II
Malaikat menurut ilmu sains dan ilmu agama
A.
Mengetahui
setan/hantu dalam Islam dan sains modern
Agama Islam melalui Rasulullah Saw bersabda dalam sebuah hadits yang
diriwayatkan Abu Dawud dan Ahmad: "Jika kamu mendengar suara anjing
menggonggong atau mendengar suara keledai meringkik, mintalah perlindungan
kepada Allah. Sebenarnya mereka telah melihat apa yang tidak kamu lihat.".
Seperti dalam ajaran agama Islam, hantu atau syetan terbuat dari api yang sama
dengan infra merah. Sementara itu, anjing dan keledai punya kemampuan melihat
apa-apa yang berada di bawah sinar infra merah.
Cara mengetahui malaikat
disekitar
Mitos yang berkembang di masyarakat luas, ayam jantan yang berkokok pada malam
hari biasanya melihat hantu atau setan.
Namun, dalam ajaran Islam, suara kokok ayam ternyata pertanda ada malaikat yang
tengah turun dari langit atau berada disekitar kita.
Nabi Muhammad Saw pernah bersabda yang artinya: "Jika kamu mendengar suara
ayam jantan (berkokok), segeralah minta karunia kepada Allah. Sesungguhnya ayam
itu sedang melihat malaikat." Hadis ini diriwayatkan Bukhari dan Muslim.
Hal ini juga diperkuat dengan dalil dari hadis, Rasul bersabda: "Rabb kita
turun ke langit dunia pada setiap sepertiga malam terakhir. Allah berfirman,
siapa yang berdoa kepada-Ku, akan Kukabulkan. Siapa yang meminta kepada-Ku,
akan Aku kabulkan dan barangsiapa memohon ampun akan Aku ampuni." Dalil
itu bersumber dari hadits riwayat Bukhari dan
Muslim
Melihat malaikat menggunakan sains
Dalam sains modern, sebuah makhluk yang terbuat dari cahaya bernama
"malaikat" sejajar frekuensinya dengan sinar ultraviolet.
Ilmu pengetahuan modern sepertinya belum
bisa merancang atau merekayasa hal ini.
Hikmah Iman Kepada Malaikat-Malaikat Allah SWT
Ø Kewajiban beriman kepada Malaikat ini memiliki
beberapa hikmah yang sangat berguna bagi kehidupan manusia. Di antara hikmahi
beriman kepada Malaikat antara lain :
Ø Semakin meyakini tentang kebesaran Allah SWT.
Ø Meningkatkan keimanan manusia kepada Allah,
mengingat Malaikat merupakan salah satu ciptaan-Nya
Ø Bersyukur kepada Allah SWT, karena telah
menciptakan malaikat untuk membantu segala kehidupan dan kepentingan manusia.
Ø Menumbuhkembangkan sikap cinta kepada amal
soleh.
Ø Merasa takut ketika melakukan perbuatan
maksiat karena meyakini segala perbuatan tersebut tidak akan terlepas dari
pengawasan Malaikat Atid.
Ø Cinta kepada Malaikat karena kedekatan
ibadahnya kepada Allah, dan karena mereka selalu membantu dan selalu mendoakan
kita.
Ø Selalu melakukan perbuatan yang baik.
Ø Bertaqwa dan beriman kepada Allah SWT serta
berlomba-lomba dalam kebaikan.
Ø Meningkatkan keimanan untuk mengikuti sifat
dan perbuatan Malaikat.
Ø Selalu berfikir dan berhati-hati setiap
melakukan suatu perbuatan, karena perbuatan yang baik maupun yang buruk akan
selalu dipertanggungjawabkan di akhirat kelak.